09 Agustus, 2016

Ancaman bom

Ancaman bom meneror dua pesawat penumpang di Bandara Zevantem, Brussels, Belgia. Pesawat bernomor penerbangan SK4745 dari Oslo mendarat pukul 19.19 waktu setempat. Sementara pesawat bernomor SK2591 dari Stockholm, mendarat pada pukul 19.37 waktu setempat.

Kejaksaan federal menganggap ancaman ini serius. Jaksa Eric Van der Sypt mengatakan telah mengambil sejumlah langkah keamanan. "Diyakini bahwa kedua jet penumpang sekarang telah mendarat dan sedang diperiksa staf keamanan," kata dia seperti dilansir metro.co.uk pada 10 Agustus 2016.

Seorang wartawan di Belgia, penyiar Woestijnvis/Proximus, Bart Raes, berada dalam penerbangan tersebut. Melalui akun twitternya, ia bercerita sedang dalam penerbangan dari Oslo. Ia mendengar kabar pilot telah menerima ancaman bom 20 menit sebelum pesawat dijadwalkan mendarat.

Raes mengatakan penumpang mengetahui ancaman dan harus menunggu 10 menit sebelum diizinkan meninggalkan pesawat setelah mendarat. Media Belgia mengatakan beberapa pesawat telah dialihkan ke bandara lain. Namun, juru bicara polisi bandara mengatakan tidak ada peringatan bom dan bahwa tidak ada satupun masalah di bandara.

Ancaman bom terjadi pascaserangan bom di Belgia. Pada Maret 2016, 32 tewas ketika pengebom bunuh diri menyerang terminal utama Bandara Internasional Zaventem. Pengebom tewas dan puluhan orang mengalami luka-luka. Ledakan lain terjadi di Stasiun Metro Maelbeek, yang berdekatan dengan beberapa lembaga Uni Eropa.

0 komentar:

Posting Komentar